Tengaran – Selasa (24/7) telah berlangsung acara serah terima jabatan Kepala Sekolah Dasar Islam Tahfizhul Qur’an (SDITQ) Al-Irsyad dari Ust Muhammad Zainuddin, S.Pd.I kepada Ust Muh Ahyani, S.Pd.I di ruang guru SDITQ. Seremoni acara disaksikan oleh seluruh asatidzah SDITQ dan dihadiri langsung oleh Mudir Tarbiyah Ust Muhamamd Qosim, Lc yang didampingi oleh Wakil Mudir Tarbiyah, Ustadz Suharlan, Lc.
Acara di pagi nan cerah tersebut dibuka oleh Ustadz Muhammad Zainuddin, S.Pd.I selaku pejabat lama dan dilanjutkan dengan sambutan oleh Ustadz Muhammad Qosim. Dalam sambutannya, Mudir Tarbiyah menyampaikan kepada seluruh hadirin bahwa dalam lembaga pendidikan –terlebih khusus pesantren– diperlukan sistem yang mengikat. Selain itu, sebuah lembaga akan sehat dan kuat jika ditopang dengan: sistem, SDM, komitmen dari SDM itu sendiri, serta perangkat yang menunjang.
“Adanya rotasi atau pergantian jabatan ini sama sekali tidak berkonotasi sebuah cacat dan aib. Namun ini merupakan sebuah hal yang lumrah, yang harus kita jalani bersama dengan penuh keikhlasan. Kita semua berusaha untuk selalu berbagi pengalaman dan ilmu kepada orang di sekitar kita”, ungkap beliau.
Pesantren Islam Al-Irsyad Tengaran berterima kasih kepada Ustadz Muhammad Zainuddin, S.Pd.I yang telah dengan baik mengemban amanah sebagai Kepala SDITQ selama ± 8 tahun. Semoga perjuangan beliau yang cukup panjang ini dapat dicatat sebagai pemberat timbangan amal beliau di akhirat kelak, amiin.
Menginjak acara inti, dilakukan penyerahan Surat Keputusan (SK) pengangkatan oleh Mudir Pesantren kepada Ustadz Muh Ahyani, S.Pd.I sebagai Kepala Sekolah SDITQ, dan Ustadz Munari Abdillah, S.Pd.I sebagai Waka Kurikulum SDITQ. SK tersebut berlaku mulai tahun 2018 ini, hingga tahun 2023 mendatang.
Ustadz Muh Ahyani dalam kesempatan tersebut berpesan kepada segenap asatidzah agar turut berjuang dan saling bersinergi dalam melancarkan program-program terbaik SDITQ. Beliau memohon pula agar segenap asatidzah dapat mengingatkan dan meluruskan langkah beliau jika kelak di kemudian hari ditemukan kekurangan dan kekeliruan yang beliau lakukan dalam mengemban amanah ini.
Besar harapan, semoga SDITQ dapat terus berkembang dalam mentarbiyah santri kecil, terus mengukir prestasi di masa-masa mendatang, serta senantiasa melahirkan santriwan/wati yang cerdas, santun dan shalih/shalihah, sehingga dapat melanjutkan estafet dakwah Islam yang mulia ini kelak di kemudian hari.
Selamat berjuang bagi pengemban amanah yang baru, semoga Allah Ta’ala senantiasa memberikan pertolongan dan barakahNya.