Alhamdulillah, Rabu, 16 Maret 2022, Staf Tahfizh Jenjang IL/IM Pesantren Islam Al-Irsyad mewisuda 32 Santri Syaqqah Tahfizh yang telah menyelesaikan hafalan 30 Juz Al Qur’an di mana 5 santri di antaranya mendapatkan ijazah sanad Al Qur’an riwayat Hafsh ‘An ‘Ashim dari program Sanad Pesantren Islam Al-Irsyad. Wisuda ini juga bebarengan dengan acara pemberian penghargaan bagi para santri penghafal mutun ilmiyyah yang telah lulus ujian dari Halaqah Mutun Ilmiyyah di Masjid Nabawi, Arab Saudi.
Acara dimulai dengan pembacaan Al Qur’an oleh salah satu santri penerima ijazah sanad atas nama Abubakar, dilanjutkan sambutan oleh Ketua DPP Yayasan Pesantren Islam Al-Irsyad Tengaran, Ustadz Thoriq Umar Abdat, kemudian pemberian ijazah sanad Al Qur’an oleh Ustadz Sa’ad Dicky Miswardi, penyerahan syahadah tahfizh 30 juz oleh Ustadz Sabik Khuriyanto, dan pemberian penghargaan kepada santri-santri penghafal mutun ilmiyyah oleh Ustadz Joko Prasetyo.
Setelah seremonial penyerahan sertifikat dan penghargaan selesai, Bapak Muhammad Taufiq menyampaikan kesan dan pesan mewakili para wali santri yang hadir.
Acara kemudian diakhiri dengan nasihat singkat dari Ustadz Dr. Emha Hasan Ayatullah, M.A. Beliau merupakan salah satu lulusan terbaik Pesantren Islam Al-Irsyad angkatan ke-12, pernah menjuarai lomba tafsir Al Qur’an 30 Juz tingkat nasional dan saat ini menjadi anggota Dewan Fatwa Perhimpunan Al-Irsyad. Di antara yang Beliau sampaikan, beliau menasihatkan kepada para penghafal Al Qur’an agar senantiasa menjaga hafalan al Qur’an yang telah dimilikinya, karena hafalan al Qur’an adalah sesuatu yang sangat mudah terlepas jika tidak dijaga. Dan beliau juga memotivasi para santri yang yang belum hafal Al Qur’an agar dapat menghafal Al Qur’an. Karena menghafal Al Qur’an bukanlah hal yang mustahil dilakukan, semua orang dapat menggapainya meski bukan orang Arab sekalipun, bahkan dikatakan oleh para ulama, bahwa seorang penuntut ilmu yang tidak hafal Al Qur’an merupakan sebuah aib.
Semoga Allah Ta’ala Yang Maha Mulia memuliakan kita semuanya di dunia dan akhirat, dan menjadikan kita semua sebagai Ahlul Qur’an. Aamiin.
Berikut adalah daftar nama-nama santri yang menerima penghargaan
Peserta Takrim Huffazh 30 Juz Syaqqah Tahfizh
- Muslim Izzul Umam – Jaktim, DKI Jakarta
- Usamah Abdurrahman – Tangerang, Banten
- Muhammad Zulfikri Umar – Ternate, Maluku Utara
- Luqmanul Hakim – Sidoarjo, Jatim
- Ali Rasyid Ridha – Cimahi, Jabar
- Ahmad Yazid Arifuddin – Sidoarjo, Jatim
- Imam Dzikrullah Mahdi – Tangerang Selatan, Banten
- Kemas Muhammad Rafy Rosyadi – Depok, Jabar
- Raakin Al Hassan – Bontang, Kaltim
- Farhan Radefa – Jaksel, DKI Jakarta
- Risky Rinaldo Syafputra – Palembang, Sumsel
- Faris Hukma Pratama – Solo, Jateng
- Muhammad Ikram Sabila Rasyad – Jakpus, DKI Jakarta
- Ahmad Abdul A’la – DI Yogyakarta
- Utsman Abdul Aziz – DI Yogyakarta
- Dikhyah – Malang, Jatim
- Asra Rizqolla – Bogor, Jabar
- Muhammad Arya Nur Septiadi – Tangerang, Banten
- Muhammad Jundy Ashari – Malang, Jatim
- Muhammad Shofwan Assalafy – Karawang, Jabar
- Ilham Fathurrahman – Bekasi, Jabar
- Muhammad Defano Lubpi Budiono – Banyuwangi Jawa Timur
- Wildan Muzhaffar Hanif – Depok, Jabar
- Wira Setya Kalimasada – Banyuwangi, Jatim
- Sultan Rafi Habibi – Bekasi, Jabar
- Fikri Hafizh Ahmad – Tangerang Selatan, Banten
- Haliim Ahmad – Tabalong, Kalsel
Santri Syaqqah Tahfizh Peserta Takrim Al Mujaazin Bissanad
- Abubakar – Pamekasan, Jatim
- Muhammad bin Jafar Diapari – Bogor, Jabar
- Rafi Akmal Rahmacandran – Bekasi, Jabar
- Zidhan – Malang, Jatim
- Naufal Hubaysyi – Semarang – Jateng
Rekaman Acara
Link rekaman acara dapat dilihat melalui,
- Facebook: https://fb.watch/bNzSCYY8Ln/
- Youtube: https://www.youtube.com/watch?v=yZLbdsXmHLI
Disusun oleh Ustadz Sabik Khuriyanto, S.Hum.