عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: (مَنْ يُرِدْ اللَّهُ بِهِ خَيْرًا يُصِبْ مِنْه)
Diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiyallahu ’anhu berkata: Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam bersabda: “Barangsiapa yang Allah menghendaki kebaikan untuknya, maka Allah akan memberikan cobaan kepadanya.” (HR. Al-Bukhari no. 5213)
Faedah Hadits:
- Penetapan adanya sifat “Iradah” (Kuasa) bagi Allah yang sesuai dengan keagungan dan kemuliaan-Nya;
- Penjelasan bahwa salah satu cara Allah menghendaki kebaikan kepada salah satu hamba-Nya adalah dengan memberikan cobaan kepadanya agar dia kembali dan ingat kepada Allah, dan Allah akan memberikan pahala dan kemuliaan jika hamba tersebut bersabar;
- Cobaan dan ujian yang dialami seorang merupakan tanda kebaikan yang Allah berikan kepadanya. Maka hendaknya dia menghadapinya dengan kesabaran dan selalu berperasangka baik kepada Allah;
- Banyaknya kebaikan dalam cobaan dan ujian yang Allah berikan kepada hamba, di antaranya: sebagai pengingat dari kelalaian, penghapus dosa, penambah derajat di sisi Allah, penambah pahala kesabaran, pengingat akan banyaknya nikmat dan anugerah, pendorong untuk bertaubat dan berdoa kepada Allah dan pendorong untuk bersyukur atas segala nikmat dan sebagainya);
- Isyarat bahwa segala ketetapan Allah itu tidak kosong dari hikmah dan semua perbuatan-Nya itu selalu membawa kebaikan bagi hamba sekalipun dalam bentuk sesuatu yang tidak disukai oleh hamba.
Wallahu a’lam.
Disarikan dari Kajian Online WAG Tarbiyatun Nisaa’ oleh Ustadz Mahful Safarudin, Lc.